Ouch ternyata...

cerita lucu ini terjadi pagi tadi ketika ku dalam perjalanan menuju kantor;

fiuuuh..gara2 kecapekan selalu pulang tengah malam beberapa hari belakangan ini karena setelah jam kerja lanjut kekampus, dan setelahnya mampir kerumah sakit, pagi ini saya berangkat agak telat (sebenarnya gak telat juga) cuma karena terbiasa berangkat pagi2 sekali untuk menghindari macet dan teriknya matahari, jadinya tadi pagi saya mengalami yang namanya antrian panjang penuh sesak dibusway.

berawal ketika saya turun di halte matraman untuk transit menuju halte pasar rumput, manggarai. nah saat itu saya berjalan dengan sedikit labil karena rasa malas ngantuk lemas yang dibawa sejak berangkat, dari kejauhan tampak antrian di halte tersebut. sambil melangkahkan kaki, saya tidak sambil memikirkan apapun termasuk pikiran bahwa hari ini ujian! ujian? ujian apa? hehe. lupakan sejenak.. lebih baik saya menikmati segarnya udara saat ini diruangan ini...

seorang pria agak pendek berisi dengan potongan rambut sedikit acak dengan gaya trendy-nya mengenakan jaket jeans berwarna biru menjadikanya tampak serasi sambil menyender dengan santainya di tiang pembatas antrian di shelter busway, terlihat asik mendengarkan mp3 player yang bisa ditebak dari earphone yang ditempelkan ditelinganya. saya menyender juga dengan santainya sambil menunggu antrian disamping pria tersebut, kami sama2 cool tidak saling bertegur sapa.

tiba akhirnya kami berada dideretan antrian terdepan, dia berdiri persis didepan saya. dan disanalah sesuatu itu terjadi.. pria tersebut menelepon, dengan suara lembutnya bicara dengan tutur bahasa yang sopan, loh koq suara wanita? saya perhatikan lagi dengan seksama, belakang telinganya, tengkuk lehernya, hingga rambutnya yang memang setelah diperhatikan inikan struktur tubuh seorang wanita! oh tidak.... aku tertipu... mengapa ini bisa terjadi...... dan saya hanya senyam-senyum saja setelah menyadari kejadian tersebut. :)