Dari Ust. Abu Sa'ad
Suatu hari seorang suami masuk ke ruang kerjanya yang ada di rumahnya, didapatinya ruang tersebut tampak kotor dan debu berserakan di atas meja kerja dan juga di layar monitor kamputernya.
Sebelum keluar dari ruang kerjanya, dia berfikir sejenak lalu dia tulis di atas debu tadi kalimat, kekasihku aku mencintaimu ! Kemudian terdiam dan berlalu, tidak keluar dari lisannya satu keluhan-pun kepada istrinya.
Ketika hendak berangkat kerja, sang suami berkata kepada istrinya, dek tolong ambilkan kunci motor di ruang kerjaku ! beranjaklah sang istri menuju ruang kerja suaminya dan didapatinya tulisan di atas meja dan layar monitor yang berdebu : kekasihku ! aku mencintaimu.
Tersenyumlah sang istri dan faham dengan apa yang dikehendaki suaminya.
Setelah mengambil kunci motor dan menyerahkannya kepada suaminya, sang istri-pun berkata : surat cinta-mu telah aku terima wahai kekasihku, semoga aku lebih perhatian dan tidak lalai lagi mengurusi rumah kita.
Hikmahnya :
Suami yang bijak dan cerdas selalu berusaha membahagiakan istrinya, baik dengan sikap yang bijak ataupun dengan ucapan yang santun, dan ketika menasehati istri-pun dengan cara halus dan cerdas, insya Allah semua diantara kita pasti menginginkan rumah tangganya bahagia dan tenteram, bukan tanpa masalah ! tapi setiap masalah bisa terselesaikan dengan baik tanpa melukai atau mengorbankan siapa-pun.
Sebaik-baik kalian adalah orang yang paling baik dengan istri-istrinya.
Demikian juga seorang istri yang baik, harus pandai menempatkan dirinya dan mengetahui kebutuhan suaminya, walaupun hanya dengan bahasa isyarat dan gerakan tubuh.
Mari kita bersama-sama membangun rumah kita dengan pikiran jernih, dada yang lapang dan saling pengertian diantara kita, semoga rumah kita menjadi syurga bagi kita semua, sebelum meraih syurga di akhirat kelak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar